STRATEGIS NEWS | SIDOARJO. Selama dua hari, 14-15 Februari, 230 siswa Hang Tuah 2 Sidoarjo mengikuti Diklat Drum band dimana upacara pembukaan dan penutupannya di laksanakan oleh Kasatdik SMA Hang Tuah 2 Hadi Sukiyanto, S.Pd., M.M yang berlangsung di halaman sekolah.
Dalam sambutannya Kasatdik SMA Hang Tuah 2 Sidoarjo Hadi Sukiyanto, S.Pd., M.M di hadapan 230 peserta Diklat yang terdiri dari kelas X, XI dan XII menyampaikan bahwa diklat drumband Gita Jala Mahardhika angkatan IV adalah untuk melatih anggota baru agar tahu tujuan dan karakter dram band yang ada di SMA Hang Tuah 2, bisa memberikan warna sekolah melalui dram band, dapat meningkatkan dIsiplinan, kerjasama, kekompakan dan saling menghagai antar anggota dan menghormati pelatih dan seniornya.
Selama dua hari peserta mendapatkan materi Kedisiplinan, PBB, Pembinaan mental/ religi, organisasi dan kepemimpinan, solidaritas dan kekeluargaan, karakter/ etika serta bakti sosial yang disampaikan oleh manajemen sekolah serta pelatih drumband.
Sementara materi yang di sampaikan oleh Ahmad Fuadi memberikan penekanan menyangkut adab dan etika, di karenakan banyak terjadi di dalam kegiatan extra, yang lebih menjaga hormat dan respek terhadap pelatih dan senior dari pada terhadap bapak dan ibu guru. Jadi pola pikir seperti ini harus di rubah dengan cara berpikir (pelatih adalah seorang kakak dan guru adalah orang tua) jadi harus jauh lebih hormat dan patuh terhadap orang tua atau guru dari pada terhadap seorang kakak atau pelatih.
Disamping itu tentang loyalitas dan totalitas terhadap perintah yang di berikan oleh sekolah melalui pelatih di dalam mendukung kegiatan protokoler baik di lingkungan sekolah Yayasan Hang Tuah ataupun TNI AL yang kemaren sempat mendukung kegiatan Navy Parade yang mewakili Yayasan Hang Tuah Surabaya.
Tidak kalah pentingnya seluruh peserta diklat drumband harus selalu menjaga disiplin di sekolah dengan moto ” Berikan contoh dan jadikan dirimu contoh, melalu sikap, penampilan dan tingkah laku di sekolah” pungkasnya
Jurnalis | Ahmad Darowi
